Dunia Ikan Hias - Ikan cere merupakan ikan yang memiliki daya tahan tubuh kuat menghadapi lingkungan tercemar dan polusi air. Ikan cere sangat bermanfaat bagi kehidupan kita, karena keberadaan ikan ini sangat membantu memberantas jentik-jentik nyamuk penyebab DBD khususnya nyamuk aedes aegypti.
Budidaya ikan cere sangat efektif memusnahkan jentik-jentik nyamuk, karena ikan cere makanan utamanya ialah jentik-jentik larva nyamuk tersebut. Seperti yang telah diketahui ikan cere hidup di air yang kotor seperti got.
Ikan pembasmi nyamuk sebenarnya banyak sekali jenisnya untuk di manfaatkan. Ikan cere atau terkenal dengan ikan anti nyamuk mempunyai nama ilmiah Gambusia affinis. Ikan tersebut telah terbukti ampuh untuk mengendalikan berbagai jenis nyamuk malaria.
Bahkan seperti yang telah di jelaskan diatas, dimana ikan cere juga memiliki potensi untuk mengendalikan nyamuk aedes aegypti sebagai penyebab DBD (Demam Berdarah Dengue).
Karena hal tersebutlah, mengapa kita butuh membudidayakanya. Ikan cere juga sudah terbukti dapat mengendalikan populasi dari serangga yang penghisap darah manusia, banyak orang menyangka ikan cere adalah ikan guppy. Kedua ikan tersebut memang masih satu family poecilidae, namun berbeda jenis.
Dengan popularitas ikan tersebut sebagai ikan pembasmi larva atau jentik nyamuk, ikan cere berpotensi untuk di ekspor ke luar negeri. Dengan alasan tersebut prospek budidaya ikan cara sangat menjanjikan, karena ikan tersebut sangat dibutuhkan di berbagai negara.
Ikan cere gambusia memiliki bentuk tubuh yang lucu dan imut. Saat dewasa, ikan ini memiliki panjang badan dari pejantannya hanya hingga 4 cm saja. Oleh karena itu, ukuran tersebut hampir setara dengan ukuran 2 jari orang dewasa.
Namun, ukuran betina ikan cere memiliki ukuran yang lebih besar, bisa mencapai hingga 7 cm ketika dewasa. Untuk mempermudah budidaya ikan cere, baiknya mengetahui terlebih dahulu mana ikan cere betina dan jantan.
Perbedaan morfologi antara ikan gambusia betina dan jantan terkenal dengan nama diamorfisme seksual. Ukuran tubuh betina ikan cere, digunakan ketika ikan tersebut sedang mengandung. Pada saat mengandung ikan cere betina lebih mudah berkembangbiak dengan cara ovovipar.
Ikan cere betina pada saat bertelur, maka telurnya tidak akan di letakkan pada air. Telur tersebut dibuahi lalu dilindungi pada bagian dalam tubuh induk sampai menetas dan melahirkan.
Para peternak ikan cere pada saat melakukan budidaya harus bisa mengenal karakter-karakter unik yang terdapat ikan-ikan cere.
Pejantan ikan cere memiliki sirip kelamin yang dinamakan dengan gonopodium berfungsi untuk menyemprotkan sperma pada lawan jenisnya. Ketika kondisi normal, ikan cere dapat terus bertahan hidup hingga memiliki umur 3 tahun.
Pada saat usia 3 tahun tersebut, ikan cere dapat beranak pinang sangat cepat. Hal ini yang menjadi kelebihan membudidaya ikan cere yang sangat mudah dan berprospek tinggi menghasilkan uang.
Ikan cere gambusia merupakan ikan yang tergolong mudah dan cepat matang tingkat seksualnya, karena pada usia 6 hingga 8 minggu, ikan cere betina sudah siap untuk kawin.
Demikianlah pengertian dan cara budidaya ikan cere, ikan di got yang memiliki banyak manfaat bagi kesehatan lingkungan sekitar dan berprospek tinggi untuk berbisnis. Semoga dapat bermanfaat dan bisa terus menginspirasi.
